JURNAL ASIMILASI PENDIDIKAN

Pengaruh Model Pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning) Dengan Teknik Masyarakat Belajar Terhadap Motivasi dan Prestasi Belajar Siswa Mata Pelajaran IPA Kelas V SD

Fajri Lautin — 2025-10-30

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning) dengan teknik masyarakat belajar terhadap motivasi dan prestasi belajar siswa mata pelajaran IPA. Adapun dalam penelitian ini menggunakan desain eksperimen True eksperimental design dengan jenis pretest-posttest control group design. Instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan angket untuk motivasi dan tes pilihan ganda untuk pretasi belajar. Data dikumpulkan dari hasil evaluasi pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang kemudian dianalisis dengan meggunakan uji normalitas dan uji homogenitas dan pegujian hipotesis menggunakan uji-t. Berdasarkan analisis data perhitungan angket motivasi belajar IPA siswa diperoleh T hitung 1,54 dengan harga T tabel yaitu 1,66 dengan kata lain hipotesis untuk angket motivasi Ho diterima dan Ha ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning) dengan teknik masyarakat belajar tidak berpengaruh tehadap motivasi belajar IPA siswa. Sedangkan untuk perhitungan prestasi belajar diperoleh T hitung 2,43 nilai ini lebih tinggi dibandingkan dengan harga T tabel yaitu 1,66 dengan kata lain hipotesis untuk prestasi belajar Ho ditolak dan Ha diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dengan teknik masyarakat belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar IPA siswa.

Upaya Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Materi Struktur Akar Dengan Menggunakan Metode Demonstrasi dan Media Nyata Pada Kelas IV

Muliani Muliani — 2025-10-31

Penelitian ini bertujuan untuk : (1). Mengetahui motivasi belajar siswa melalui metode Metode Demonstrasi dan Media Nyata dalam pelajaran IPA (2) mengetahui hasil belajar siswa melalui metode Demonstrasi dan Media Nyata dalam pelajaran IPA. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Tahapan-tahapan yang dilaksanakan adalah: Perencanaan Tindakan, Pelaksanaan Tindakan, Evaluasi/ Observasi dan Refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IV semester 1 tahun pelajaran 2023/2024 sebanyak 30 orang. Data penelitian adalah : (1) Motivasi belajar siswa dikumpulkan melalui angket (2). Hasil belajar siswa dikumpulkan melalui tes hasil belajar.. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif. Dari hasil analisa data ditemukan bahwa : (1) Hasil motivasi belajar siswa menyatakan sangat setuju (95%) dan setuju (5%) sedangkan tidak setuju dan sangat tidak setuju 0 % (2). Rerata hasil belajar siswa 78,83 Ketuntasan klasikal 83,67 %. Berdasarkan hasil data diatas maka penerapan metode Demonstrasi dan Media Nyata dalam pelajaran IPA dapat digunakan sebagai salah satu strategi dalam proses pembelajaran.

Penerapan Model Quantum Learning Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Kelas IV SD Pada Mata Pelajaran IPA (SAINS)

Khozinul Asror — 2025-10-31

Penelitian ini adalah penelitian eksperimental, dengan tujuan mengetahui pengaruh model pembelajaran quantum learning dalam pembelajaran IPA (Sains) terhadap hasil belajar fisika siswa . Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 4 RARANG Tahun Pembelajaran 2024/2025 dan sampel penelitian adalah kelas IV A sebagi kelas eksperimen dan kelas IV B sebagai kelas kontrol. Sampel diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling ( acak sederhana). Data prestasi belajar siswa dianalisis dengan menggunakan uji-t. Setelah analisa data dilakukan, diperoleh harga t_hitung = 5,19 dan t_tabel = 2,878 pada taraf signifikasi 5%. Karena t_hitung> t_tabel (5,19 > 2,878) maka H₀ ditolak dan H_a diterima yang berarti bahwa pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Quantum Learning dapat meningkatkan hasil belajar IPA (Sains) siswa SDN 4 RARANG tahun pembelajaran 2024/2025.

Pengaruh Komunikasi Orang Tua Terhadap Kemampuan Berbicara Anak 4-5 Tahun di PAUD Assurur Pemepek

Anisa Putri Rahayu — 2025-10-31

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola komunikasi orang tua dengan keterampilan berbicara anak usia 4-5 tahun di PAUD Assurur pemepek. Jenis penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Populasi dalam penelitian ini yaitu anak dan orang tua siswa yang menyekolahkan anaknya di PAUD Assurur pemepek sebanyak 13. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling yaitu pengambilan sampel dengan kriteria atau pertimbangan tertentu. Kriteria yang digunakan sampel dalam penelitian ini adalah (1) anak yang berusia 4-5 tahun di PAUD Assurur pemepek, (2) orang tua siswa yang menyekolahkan anaknya berusia 4-5 tahun di PAUD Assurur pemepek, berdasarkan kriteria tersebut yang memenuhi berjumlah 13 orang. Instrumen untuk mengukur pola komunikasi orang tua menggunakan angket dan keterampilan berbicara anak diukur menggunakan tes. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif dan regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan positif dan signifikan pola komunikasi keluarga dengan keterampilan berbicara anak usia 4-5 tahun di PAUD Assurur pemepek. Hal ini dibuktikan dengan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 (0,000<05) dan nilai koefisien korelasi sebesar 0,663.

Upaya Meningkatkan Kreativitas Melukis Anak Usia Dini Menggunakan Bahan Alam Kunyit Bubuk dan Deterjen Pada Kelompok B

Nopiani Amri — 2025-10-31

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas melukis anak usia dini melalui penggunaan media bahan alam berupa kunyit bubuk dan deterjen di RA Al-Hidayah Paok Lombok. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) model Kemmis dan McTaggart, dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian berjumlah 11 anak usia 5–6 tahun pada kelompok B. Data dikumpulkan melalui observasi menggunakan lembar ceklis kreativitas. Hasil menunjukkan adanya peningkatan signifikan. Pada pra siklus, 72,73% anak berada pada kategori Mulai Berkembang dan 27,27% Belum Berkembang. Setelah tindakan pada siklus I, 63,64% anak mencapai kategori Berkembang Sesuai Harapan dan 18,18% Berkembang Sangat Baik. Pada siklus II, 63,64% anak telah Berkembang Sangat Baik dan 36,36% Berkembang Sesuai Harapan. Media kunyit bubuk dan deterjen memberikan pengalaman visual dan sensorik yang menarik, sehingga mendorong eksplorasi dan imajinasi anak. Penelitian ini menyimpulkan bahwa bahan alam dapat menjadi alternatif media pembelajaran seni yang efektif, aman, dan kreatif bagi anak usia dini.