Peran Kepala Sekolah Sebagai Supervisor Untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Guru SD di Gugus I Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo

Benedikta Boleng

doi:10.61924/jasmin.v3i1.50

Authors

Benedikta Boleng Program Studi PGSD, Universitas Flores, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.61924/jasmin.v3i1.50

Keywords:

School Principals, Pedagogical Competence, Elementary School Teachers

Abstract

This research aims to analyze the role of school principals as supervisors in improving the pedagogical competence of elementary school teachers in Cluster I, Aesesa District, Nagekeo Regency. The approach used in this research is a qualitative approach. The methods used in this research are interviews, observation and documentation. The results of the research show that the role played by the Principal as a supervisor in improving the pedagogical competence of elementary school teachers in Cluster I, Aesesa District, Nagekeo Regency is conducting classroom visits; conduct observation visits; guiding teachers on ways to study students' personalities and/or overcome problems experienced by students; guiding teachers in matters related to the implementation of the school curriculum; holding meetings or meetings; holding group discussions; and holding in-service training. The factors that support the role of the principal in carrying out his function as a supervisor are the existence of regulations regarding teacher discipline and teacher performance. Meanwhile, several inhibiting factors include a lack of discipline from teachers; lack of financial support and the curriculum for teaching and learning activities has not been fully implemented.

References

Agus, S. (2009). Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Andriyanti, W. (236). Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning dalam Pembelajaran Menulis Permulaan di Kelas II Sekolah Dasar. Jurnal Cakrawala Pendas, 2 (2).

Anjani, P. A., & Putra, D. K. N. S. (2023). Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning Berbantuan Media Konkret Terhadap Kompetensi Pengetahuan IPA. Journal for Lesson and Learning Studies, 3(2), 230-237.

Daga, A. T. (239). Relevansi Kurikulum Mata Kuliah Pendidikan Agama Katolik Dalam Mengembangkan Karakter Mahasiswa. JUMPA: Jurnal Masalah Pastoral, 7 (1), 13- 13.

Datus, K., & Wilhemus, O. R. (238). Peranan Guru Agama Katolik Dalam Meningkatkan Mutu Dan Penghayatan Iman Siswa Sekolah Menengah Tingkat Atas Kota Madiun Melalui Pengajaran Agama Katolik. JPAK: Jurnal Pendidikan Agama Katolik, 20 (10), 144–166.

Dewantara, A. (238). Filosofi Pendidikan Katolik dalam Perspektif Filsafat Aristotelian. JPAK: Jurnal Pendidikan Agama Katolik, 12 (6).

Dwi Kurino, Y. (235). Pengaruh Contextual Teaching & Learning dan Direct Intruction terhadap Peningkatan Kemampuan Pemahaman Matematis Siswa SD. Jurnal Cakrawala Pendas, 1 (1).

Habur, A. M. (238). Pendekatan Holistik Dalam Katekese Kontekstual Gereja Lokal Manggarai. In Widyawati (Eds.) Gereja Pewarta, 68. Ruteng: STKIP St. Paulus.

Habur, A. M. (2023). Diakonia Jantung Katekese. In Martin Chen & Agustinus Manfred Habur (Eds.) Diakonia Gereja, 113. Jakarta: Obor.

Haru, E. (2023). Peran Guru Pendidikan Agama Katolik Sebagai Gembala. Jurnal Alternatif-Wacana Ilmiah Interkulutral, 10(1), 43-62..

Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan (237). Pendidikan Agama Katolik Dan Budi Pekerti. Jakarta: Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan.

Kunandar, D. R. (2007). Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Guru Profesional. Jakarta: Rajawali Pers.

Taufik, I. (239). Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (CTL) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar. IQRO: Journal of Islamic Education, 2 (2), 163– 174.

Tibo, P. (237). Pengembangan Belajar Mengajar Pendidikan Agama Katolik Yang Kontekstual Di Sekolah Menengah Pertama Swasta Katolik Kevikepan Ende. JUMPA: Jurnal Masalah Pastoral, 5 (1), 18-18.

Sugiono, S. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan r & d. Bandung: alfabeta, 288.

Undang-Undang, R. I. (2003). No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Bandung: Citra Umbara.